Rabu, 25 September 2013

Indonesia vs Hongaria

Sore itu, 5 Juni 1938, Hindia Belanda (Indonesia) akan melawan Hongaria. Sebelum pertandingan dimulai, Tan Mo Heng dan rekan-rekan berbaris di tengah lapangan, di bawah tatapan 10.000 penonton di Velodrome Municipal, Reims. Kota itu sekitar 129 kilometer dari Paris. Para wartawan dari 27 negara hadir di sana. Ini pertama kalinya wakil Asia melaju ke Piala Dunia. Dipimpin oleh Gyorgi Sarosi, Hongaria tampak menang secara fisik. Tubuh mereka lebih tinggi, dan besar. Dalam soal fisik ini, ada komentar dari Walikota Reims. "Saya seperti melihat 11 atlet Hongaria dikerubungi oleh 11 kurcaci", ujarnya.

Meski strategi tak bisa dibilang buruk, tapi Tim Hindia Belanda tak dapat berbuat banyak. Pada menit ke-13, jala di gawang Mo Heng bergetar oleh tembakan penyerang Hongaria Vilmos Kohut. Lalu hujan gol berlangsung di menit ke-15, 28, dan 35. Babak pertama berakhir 4-0. Nasib Tim Hindia Belanda tamat pada babak kedua, dengan skor akhir 0-6. Pada saat itu Piala Dunia memakai sistem knock-out. Yang kalah kontan tersingkir. Meskipun begitu, pada edisi 7 Juni 1938, surat kabar Sin Po tetap menampilkan kepala berita yang heroik: "Indonesia-Hongarije 0-6, Kalah Sasoedahnja Kasi Perlawanan Gagah".

Tim Hindia Belanda (Indonesia) di Piala Dunia 1938
Pelatih: Johannes Mastenbroek
Pemain:
Tan Mo Heng (kiper)
Herman Zommers
Franz Meeng
Isaac Pattiwael
Frans Pede Hukom
Hans Taihattu
Pan Hong Tjien
Jack Sammuels
Suwarte Soedermandji
Anwar Sutan
Achmad Nawir (kapten)

Videonya dapat dilihat di www.youtube.com/watch?v=ZNcUbvqDnCQ

0 komentar:

Posting Komentar

Monggo meninggalkan komentar terbaik